Gandeng Andi Ming, Tema Laoly Investasi Perumahan Eksklusif di Marendal Medan
Artam - Jumat, 20 Desember 2019 10:39 WIB
drberita/istimewa
Konfrensi pres PT Kani Jaya Santosa dan Samera Propetindo.
DRberita | PT Kani Jaya Santosa melebarkan sayap di industri perumahan dan properti eksklusif di kawasan Marindal, Kota Medan, dengan konsep kota baru.
Perusahaan milik Yatimena T Laoly, yang juga putra kandung Menkumham Republik Indonesia Yasonna Laoly ini menggandeng developer kawakan asal Kota Medan, Samera Propetindo.
"Sebagai putra pejabat tinggi negara, konsekwensi pengembangan dunia usaha ini sudah saya sadari sejak awal," kata Tema panggilan akrabnya, pada konfrensi press, Santika Hotel Medan, Rabu 19 Desember 2019.
Dalam dunia usaha, terkadang psikologis politik bisa memberi pengaruh pada keputusan pembelian konsumen. Belum lagi sejak dirinya dimintai keterangan sebagai saksi kasus suap Walikota Medan Dzulmi Eldin. "Peristiwa itu memang bisa saja menyeret nama baik kita sebagai pengusaha," kata Tema.
Profesionalitas sebagai pengusaha muda membuat Tema mampu membaca peluang bisnis. Bersama Andi Ming, Chairman Samera Propetindo, tahun 2020 mereka telah menyiapkan sejumlah strategis.
"Samera dan Kani Jaya akan mengembangkan kawasan perumahan di atas lahan seluas 10 hektas. Jumlah ini bahkan terus dikembangkan hingga total mencapai 20 hektar. Perumahan bernama Sam City yang terletak di kawasan Marindal atau berjarak kurang lebuh 10 KM dari pusat Kota Medan. Ini merupakan wilayah potensial untuk pengembangan perumahan dan properti," kata Andi Ming.
Menurutnya, tahap awal akan dipasarkan 177 unit runah dengan harga Rp250 jutaan di Sam City. Lima tahun ke depan, direncanakan membangun 1000 unit rumah. "Kami menargetkan dapat terjual habis dalam satu bulan di tahap pertama ini," katanya.
Selain mengembangkan Sam City yang menelan investasi hingga Rp100 miliar, Samera Propetindo juga tengah mempersiapkan dua proyek anyar lainnya, yakni hunian mewah seharga Rp3 miliar dengan jumlah terbatas di Samera Suites, serta apartemen khusus millenial sebanyak 100 unit.
"Kami optimis dan yakin industri properti khususnya di Kota Medan akan terus menggeliat," katanya. (art/drc)
Perusahaan milik Yatimena T Laoly, yang juga putra kandung Menkumham Republik Indonesia Yasonna Laoly ini menggandeng developer kawakan asal Kota Medan, Samera Propetindo.
"Sebagai putra pejabat tinggi negara, konsekwensi pengembangan dunia usaha ini sudah saya sadari sejak awal," kata Tema panggilan akrabnya, pada konfrensi press, Santika Hotel Medan, Rabu 19 Desember 2019.
Dalam dunia usaha, terkadang psikologis politik bisa memberi pengaruh pada keputusan pembelian konsumen. Belum lagi sejak dirinya dimintai keterangan sebagai saksi kasus suap Walikota Medan Dzulmi Eldin. "Peristiwa itu memang bisa saja menyeret nama baik kita sebagai pengusaha," kata Tema.
Profesionalitas sebagai pengusaha muda membuat Tema mampu membaca peluang bisnis. Bersama Andi Ming, Chairman Samera Propetindo, tahun 2020 mereka telah menyiapkan sejumlah strategis.
"Samera dan Kani Jaya akan mengembangkan kawasan perumahan di atas lahan seluas 10 hektas. Jumlah ini bahkan terus dikembangkan hingga total mencapai 20 hektar. Perumahan bernama Sam City yang terletak di kawasan Marindal atau berjarak kurang lebuh 10 KM dari pusat Kota Medan. Ini merupakan wilayah potensial untuk pengembangan perumahan dan properti," kata Andi Ming.
Menurutnya, tahap awal akan dipasarkan 177 unit runah dengan harga Rp250 jutaan di Sam City. Lima tahun ke depan, direncanakan membangun 1000 unit rumah. "Kami menargetkan dapat terjual habis dalam satu bulan di tahap pertama ini," katanya.
Selain mengembangkan Sam City yang menelan investasi hingga Rp100 miliar, Samera Propetindo juga tengah mempersiapkan dua proyek anyar lainnya, yakni hunian mewah seharga Rp3 miliar dengan jumlah terbatas di Samera Suites, serta apartemen khusus millenial sebanyak 100 unit.
"Kami optimis dan yakin industri properti khususnya di Kota Medan akan terus menggeliat," katanya. (art/drc)
SHARE:
Editor
: Artam
Sumber
: Pers Rilis
Tags
Berita Terkait
Komentar
