Hasbil Lubis: Tambang baru itu bernama Ekonomi Kreatif
Redaksi - Sabtu, 23 Agustus 2025 19:47 WIB

Poto: Istimewa
Deputi Ekonomi Kreatif DPP Partai Demokrat Hasbil Mustaqim Lubis.
drberita.id -Industri kreatif menjadi salah satu misi Presiden Prabowo membawa Indonesia menuju Indonesia Emas 2045. Potensi ekonomi kreatif Indonesia saat ini sangat besar.
"Dalam dokumen Asta Cita ke-3 Presiden Prabowo Subianto, kita bisa melihat bahwa mengembangkan industri kreatif adalah salah satu misi Presiden Prabowo membawa Indonesia menuju Indonesia emas 2045," ungkap Deputi Ekonomi Kreatif DPP Partai Demokrat Hasbil Mustaqim Lubis, Sabtu 23 Agustus 2025
Menurut Hasbil, Presiden Prabowo melihat potensi ekonomi kreatif Indonesia sangat besar dan berkembang pesat saat ini.
"Itu saya rasa, kenapa saat ini, Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif dipisah dengan Kementerian Pariwisata. Tidak lain tujuannya adalah agar lebih fokus dan efektif mengurus berbagai sektor ekonomi kreatif Indonesia," katanya.
Hasbil menyakini pemisahan tersebut merupakan strategi yang tepat dalam upaya merealisasikan target 17 Subsektor Ekonomi Kreatif yang diatur dalam undang undang nomor 24 tahun 2019 tentang ekonomi kreatif.
Ekonomi kreatif adalah sektor yang menjanjikan untuk pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan. Dengan memanfaatkan potensi kreativitas, inovasi, dan teknologi, Indonesia dapat menjadi pusat ekonomi kreatif global.
"Bidang-bidang yang termasuk dalam ekonomi kreatif meliputi kuliner, kriya, fesyen, game, conten creator, aplikasi, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, film, animasi, vidio, periklanan, televisi & radio, musik, penerbitan dan fotografi," beber Hasbil.
Mengutip arah kebijakan ekonomi kreatif dari kementerian ekonomi kreatif, berdasarkan RPJMN 2025-2029, ada 7 poin penting yang harus kita ketahui bersama.
Pertama, penguatan ekosistem kreatif berbasis kekayaan budaya dan Intelektual yang didukung telenta, Infrastruktur, dan pembiayaan.
Kedua, peningkatan produk bernilai tambah tinggi berbasis seni dan budaya Indonesia sebagai Trendsetter Regional dan Global secara bertahap.
Ketiga, peningkatan daya saing indutri konten berbasis kekayaan budaya dan Intelektual.
Keempat, pengembangan hub ekonomi kreatif serta klaster ekonomi kreatif dan digital.
Kelima, penumbuhan Startup kreatif dan Digital.
Keenam, peningkatan partisipasi pada rantai pasok Global. Ketujuh, penguatan kelembagaan ekonomi kreatif.
Melihat 7 poin tersebut, arah kebijakan ekonomi kreatif Indonesia memiliki nilai nilai yang cukup kuat untuk diterjemahkan dalam ekosistem ekonomi kreatif.
"Hal ini harus kita sambut baik. Mari bergandeng tangan membesarkan ekonomi kreatif Indonesia. Film Animasi Jumbo salah satu bukti bahwa anak bangsa mampu menciptakan karya yang berkualitas, alhasil ditonton jutaaan orang dan menjadi film terlaris sepanjang masa di Indonesia," jelasnya.
Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya diberbagai kesempatan, menyatakan 'tambang baru Indonesia itu bernama Ekonomi Kreatif'.
SHARE:
Editor
: Redaksi
Tags
Berita Terkait

PP HIMMAH Laporkan Keluarga Aguan ke Kejagung Terkait Tambang di Raja Ampat

Pimpinan KPK Baru Telah Disahkan DPR, PERMAK Desak Jemput Paksa Samuel Nababan Blok Medan

Dorong Pengembangan UMKM dan Ekonomi Kreatif, Bank Sumut Dukung Perhelatan KKSU 2024

Disperindag ESDM Sumut Sebut Tambang Kaolin di Asahan Ada Izinnya

Tidak Ada Tambang Ilegal di Batubara dan Asahan, Izin PT. Bumi dan CV. Sambara Aktif

Kepala Desa Bantah Tambang Ilegal dan Perusakan Lingkungan PT. JSI di Batubara
Komentar