Rumah Kos-kosan di Kota Medan Buat Pusing Anggota Dewan
Redaksi - Sabtu, 03 Mei 2025 17:15 WIB

Poto: Istimewa
Kos-kosan di Jalan Pabrik Tenun, Kelurahan Sei Putih Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan.
drberita.id -Pembangunan rumah kos-kosan di Kota Medan seperti membuat pusing para anggota dewan karena menimbulkan persoalan baru. Pembangunan kos-kosan di Kota Medan banyak yang tidak miliki izin atau PBG.
Anghota DPRD Medan Paul Mei Anton Simanjuntak mengungkapkan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (PKPCKTR) harus menghentikan pembangunan rumah kos-kosan yang tidak memiliki PBG.
Paul pun mengingatkan Dinas PKPCKTR agar berkoordinasi dengan Satpol PP Kota Medan untuk menghentikan aktivitas pembangunan rumah kos kosan yang masih berlanjut.
Hal itu dikatakan Paul saat rapat dengar pendapat (RDP) di ruangan Komisi IV DPRD Medan, pada Selasa 29 April 2025 lalu.
Hadiri juga dalam RDP pihak Kelurahan, Kecamatan Medan Petisah, Perwakilan Satpol PP Medan, Dinas Perhubungan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Kota Medan.
Sesuai ketentuan izin persetujuan bangunan gedung (PBG) dalam Undang Undang No. 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung. Pasal 7 ayat (1) dinyatakan setiap orang mendirikan bangunan gedung harus memiliki izin mendirikan.
:Jika bangunan gedung kos-kosan di Jalan Pabrik Tenun, Kelurahan Sei Putih Tengah, Kecamatan Medan Petisah, belum memiliki izin PBG, atau izinya belum dikeluarkan, harus ditindak," tegas Paul.
Akhirnya, kesimpulan RDP Komisi VI DPRD Medan tersebut meminta agar aktifitas pembangunan gedung kos-kosan di Jalan Pabrik Tenun tersebut segera dihentikan.
SHARE:
Editor
: Redaksi
Tags
Berita Terkait

PSMS Medan Optimis Raih 3 Poin Hadapi Sriwijaya FC di SUSU

Kasihan Topan Ginting, Sepi di Tengah Keramain Pengadilan Tipikor Medan, Tak Ada Teman Alumni IPDN Yang Datang

Topan Ginting dan Rasuli Siregar Tidak Kompak di Hadapan Majelis Hakim Tipikor Medan

Perwira Polisi Jadi Saksi Korupsi di Pengadilan Tipikor Medan, Bersama Dicky Panjaitan dan Effendi Pohan

Dompet Dhuafa Terima Laporan Status Tanah Masjid Jamik Kebun Bunga Medan Dalam Proses Upaya Hukum

MIN 3 Medan Salurkan Donasi Rp. 9 Juta ke Palestina
Komentar