Sampah di Kota Medan Capai 2.000 Ton Per Hari, BSB Bantu Warga Cek Kesehatan dan Pendapatan

Kerja Sama Dengan PT. GNI
Redaksi - Jumat, 15 November 2024 11:26 WIB
Sampah di Kota Medan Capai 2.000 Ton Per Hari, BSB Bantu Warga Cek Kesehatan dan Pendapatan
Poto: Istimewa
BSB cek kesehatan warga Belawan
drberita.id -Bank Sampah Berkah (BSB) di Belawan tak hanya fokus pada pengelolaan sampah dan peningkatan pendapatan warga. Pada Kamis 15 November 2024, BSB juga mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi 100 warga Belawan.

Kegiatan ini untuk memperkenalkan BSB lebih luas ke masyarakat dan memberikan manfaat langsung dalam bidang kesehatan

"Kami ingin agar masyarakat semakin merasakan manfaat dari kehadiran BSB di Belawan," ungkap Direktur BSB Syafyenni.

Sejak pagi, warga sudah berdatangan ke posko BSB untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan. Dengan membawa satu kilogram sampah anorganik seperti botol plastik atau kertas, warga mendapatkan pemeriksaan gula darah, kolesterol, dan asam urat secara gratis.

Selain itu, mereka juga otomatis menjadi nasabah BSB dan diberikan buku tabungan sampah. "Kami berharap ini bisa mendorong warga untuk rutin menabung sampah rumah tangga ke BSB," jelas Syafyenni.

Tetty (67), warga yang ikut cek kesehatan, mengaku senang mendapat pemeriksaan kesehatan. Selama ini Tetty mengaku sering merasa punggungnya berat, khawatir kolesterol tinggi. Mendengar ada pemeriksan kesehatan gratis dengan hanya membawa sampah, ia langsung ikut.

Jaliyah (47), yang tadinya belum tertarik menabung sampah, sekarang berubah pikiran setelah mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis. Ternyata BSB punya tujuan sosial sehingga dirinya mau mencoba menabung sampah secara rutin.

Dinas Kebersihan Medan mendata bahwa produksi sampah di Kota Medan mencapai 2.000 ton per hari, setara dengan 0,7-0,9 kilogram sampah per orang per hari. BSB hadir untuk membantu warga mengelola sampah, sekaligus menambah pendapatan.

"BSB membantu mengurangi sampah dan meningkatkan ekonomi warga. Sampah bisa jadi uang," jelas Project Officer Gugah Nurani Indonesia (GNI) Ela Zendrato, yang mendampingi BSB sejak 2016.

Bekerjasama dengan PT. GNI, BSB juga memberikan edukasi kesehatan langsung dari tenaga medis untuk meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan. Sampah yang terkumpul memang belum banyak, tetapi masyarakat jadinya semakin paham dan rutin menabung sampah.

SHARE:
Editor
: Redaksi
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru