Kemerdekaan RI ke 80: Korban Kriminalisasi Tiba di Perbatasan Riau - Jambi Menuju Istana Negara
Redaksi - Senin, 18 Agustus 2025 22:53 WIB

Poto: Istimewa
Kacak di perbatasan Riau - Jambi.
Namun penolakannya berujung ancaman. "Ya sudah, besok kubuat laporanmu," ujarnya mengutip pernyataan Kompol DK.
Tak lama kemudian, laporan polisi dengan nomor LP/B/1233/VII/2025/SPKT/Polda Sumut terbit atas nama Kacak, dengan sangkaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
"Jangan sampai rakyat kecil yang ditekan hanya karena polisi gagal menangkap bandar narkoba," pungkas Kacak.
Kuasa hukum Kompol DK, Hans Silalahi, menegaskan laporan terhadap Kacak sah secara hukum. Hans menilai video yang disebarkan kliennya menyesatkan dan mencemarkan nama baik.
Kasus ini menjadi sorotan publik karena penangkapan Rahmadi pun menuai kontroversi. Dalam sidang di Pengadilan Negeri Tanjungbalai, 14 Agustus 2025, keterangan dua polisi yang menangkap Rahmadi disebut tidak sinkron. Rahmadi bahkan bersikukuh dirinya dijebak.
Tak hanya Kacak, beberapa warga lain yang mengkritisi kasus ini juga dilaporkan Kompol DK. Mereka dianggap menebar fitnah lantaran menggelar aksi di depan Markas Polda Sumut menuntut pencopotan Kompol DK.
Dengan langkahnya yang sederhana, Kacak membawa pesan besar yakni hukum seharusnya menjadi pelindung, bukan alat penindas. "Kemerdekaan 80 tahun ini jangan hanya jadi isapan jempol. Masih ada rakyat kecil yang dikriminalisasi oleh penguasa," katanya dengan suara bergetar.
Selain Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, ia juga berencana mendatangi Komisi III DPR RI serta DPD RI. Harapannya, suara rakyat kecil mendapat ruang di meja kebijakan.
SHARE:
Editor
: Redaksi
Tags
Berita Terkait

Riau Kaya Migas, Masyarakatnya Miskin Keadilan

Anak Glugur Medan Nyaris Tewas Dibacok Saat Hari Kemerdekaan RI di Deliserdang

Muhammad Nuh Ajak Syukuri 80 Tahun Kemerdekaan: Soroti Profesionalisme BPN dalam Kasus Tanah Wakaf

Merdeka Berbagai di Kemerdekaan RI di Medan Area, BKM: Menggugah Kepedulian Sesama

Wong Chun Sen Baca Teks Proklamasi Kemerdekaan RI di Ikon Sejarah Lapangan Merdeka Medan

Wong Chun Sen: Kemerdekaan RI Harus Diisi Dengan Kemakmuran dan Kesejahteraan Rakyat
Komentar