KSJ Luncurkan Program Cetak 1 Juta Bibit Aren di Langkat Untuk Ketahanan Pangan

Redaksi - Jumat, 04 Juli 2025 22:23 WIB
KSJ Luncurkan Program Cetak 1 Juta Bibit Aren di Langkat Untuk Ketahanan Pangan
Poto: Istimewa
KSJ dan kelompk tani di Langkat.
drberita.id -Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) meluncurkan program 'Cetak 1 Juta Bibit Aren' di Padepokan Edukasi, Dusun Sidorukun, Desa Stabat Lama Barat, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Sumut, Jumat 4 Juli 2025.

Program tersebut menjadi salah satu langkah konkret mendukung ketahanan pangan nasional dan pelestarian lingkungan hidup, yang dikoordinir Wan Aina selaku pengurus KSJ Langkat bersama Hendrik Irawan Kepala Dusun Sidorukun sekaligus pengelola Padepokan Edukasi.

Hadir dalam kegiatan kelompok tani 'Maju Bersama' diketuai Jumali, dan kelompok tani 'Maju Jaya' pimpinan Ponirin, serta Camat Wampu Ahmad Fitria mewakili Bupati Langkat.

Manajemen KSJ Pusat Ariswan menjelaskan tanaman aren merupakan salah satu tanaman konservasi di Indonesia yang tidak hanya menjaga keseimbangan ekosistem, tetapi juga meningkatkan kesuburan tanah tanpa perlu pupuk kimia. Lebih dari itu, tanaman ini juga memiliki nilai ekonomis tinggi yang menguntungkan petani.

"Tanaman ini bukan tanaman asing di Kabupaten Langkat, di Kecamatan Stabat, Desa Pantai Gemi dan Dusun Slipit Desa Mangga, masih ada masyarakat yang memproduksi gula aren. Kecamatan Gebang, Tanjung Pura dan Hinai masih ada petani yang membudidayakan tanaman aren ini," katanya.

Bahkan kata Ariswan, di Desa Selayang, Kecamatan Selesai, sangat banyak masyarakat yang menanam pohon Aren dan memproduksi produk turunanya seperti gula aren dan ijuknya.

"Setiap medekati bukan suci Ramadhan, masyarakatnya mengolah buah aren yang disebut kolang kaling untuk di pasarkan sampai ke luar Provinsi Sumatera Utara," jelasnya.

Camat Wampu Ahmad Fitria pun mendukungan penuh program KSJ tersebut. Ia menegaskan tanaman aren bukanlah tanaman asing di wilayah Langkat.

"Bahkan hingga kini, masih terdapat sentra produksi gula aren di Dusun Selemak, Desa Pertumbukan, Kecamatan Wampu yang membuktikan potensi besar tanaman ini dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan," katanya.

Ketua Umum KSJ Saharuddin mengatakan program 'Cetak 1 Juta Bibit Aren' tersebut merupakan bagian dari inisiatif nasional yang sebelumnya telah diluncurkan di Banda Aceh dan diresmikan langsung oleh Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI Fahri Hamzah.

Fahri Hamzah menggagas konsep '1 Rumah, 5 Pohon Aren' sebagai bentuk nyata kontribusi masyarakat terhadap ketahanan pangan dan kesejahteraan jangka panjang.

Penyerahan bibit aren secara simbolis kepada perwakilan kelompok tani pun dilakukan secara langsung oleh Camat Wampu mewakili Bupati Langkat.

Program 'Cetak 1 Juta Bibit Aren' bukan sekadar gerakan menanam pohon, tetapi penanaman harapan dan komitmen kolektif untuk masa depan bumi yang lestari dan masyarakat yang mandiri secara ekonomi.

KSJ bersama para petani, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat sedang menulis babak baru, bahwa dari desa, bisa lahir solusi besar bagi bangsa. Karena sejatinya setiap pohon yang ditanam hari ini adalah investasi untuk generasi esok.

SHARE:
Editor
: Redaksi
Tags
Berita Terkait
Komentar
Berita Terbaru